JAKARTA, KOMPAS.com – Motor listrik Anubis Cruisercross buatan Baran Energy dibanderol Rp 300 juta (off the road). Namun, Baran Energy juga berencana hadirkan motor listrik yang harganya lebih terjangkau.
Anubis Cruisercross dibekali dengan baterai berkapasitas 8,3 kWh, on board charger 1,3 kW. Sehingga, dapat mengisi baterai hingga penuh dalam waktu 6,6 jam.
“Jadi, motor ini kan punya kapasitas baterai yang besar. Kita bikin yang 8 kWh, yang harganya memang mahal. Tapi, setelah melihat antusias pasar, ternyata antusiasnya di segmen yang ini. Jadi, kita turunin kapasitas-nya,” ujar CEO Baran Energy Victor Wirawan, di sela-sela peluncuran Anubis Cruisercross, di Sirkuit Sentul, Bogor, Senin (12/4/2021).
Tidak dijelaskan secara detail mengenai kapasitas baterainya. Tapi, Victor menambahkan, akan ada Anubis versi kedua. Harganya lebih terjangkau, yakni Rp 150 juta (off the road).
“Jadi, kita akan kasih yang terbaik dulu, agar orang-orang tahu. Setelah itu, baru diturunkan. Ketika sampai di low end, itu nanti akan masif. Kalau yang sekarang mungkin terbatas, tapi semakin ke bawah akan semakin banyak nanti,” kata Victor.
Anubis Cruisercross sendiri memiliki tenaga 54 tk dengan torsi 92 Nm. Bobotnya sendiri mencapai 173 kg, karena kapasitas baterainya cukup besar.
Tapi, motor listrik bergaya naked adventure ini diklaim memiliki top speed yang tembus 160 km/jam. Dalam kondisi baterai penuh, Anubis Cruisercross juga dapat menjelajah hingga 167 km.